Jumat, Februari 27, 2009

My so-called poems ^^ - 1

Simfoni Tengah Kota

Kau hentakkan kaki-kakimu
Tinggalkan penat dan bising
Di balik dinding besi dan kepingan kaca
Demi sambangi sebuah medan
Dimana satu jengkal saja begitu sulit
Untuk kaupijak dan kauraba

Kau kembangkan sayap-sayapmu,
menggelepar dan menerjang,
memojokkan prajurit-prajurit yang nyata
bukan tandingan bagimu.
Namun tak kaugubris sungai peluh
Dan erangan tertahan dari sudut-sudut

Yang terhimpit meringis
Terjepit hawa beracun dari segala penjuru
Tanpa ruang untuk bergerak
Atau sekedar bernapas lega
Tangan dan kaki membatu
Tapi harus kauseret jua
Hingga tiba ruang yang kau tuju



260209
=Siesca Delarespita=

review: Art of the Devil 3 (film)

ini adalah sebuah film horror Thailand. bercerita tentang seorang perempuan yang telah diguna-guna dan keluarga dari perempuan itu ingin membalas dendam dengan cara menghidupkan kembali si perempuan dan memasukkan rohnya pada tubuh perempuan lain yang menyebabkan dia meninggal. namun karma tetap berlaku. balas dendam bukanlah jalan yang baik. roh perempuan yang telah dikurung didalam sebuah cermin terlepas karna cermin itu pecah. terorpun datang terhadap keluarga itu. satu per satu angggota keluarga dibunuh dengan cara teluh. dan si perempuan yang telah menempati tubuhnya kembali hidup kekal.

cerita teluh ternyata tidak hanya ada di Indonesia. Kamboja dan Thailand pun memiliki cerita yang sama halnya dengan teluh. semua tata cara dan penyajian visualisasi film ini sama persis dengan film-film ber-genre horror mistis Indonesia. penyantetan dengan menggunakan media binatang seperti kalajengking dan ular, patung tanah liat (boneka), dan benda-benda yang pernah bersentuhan dengan orang yang akan dijadikan korban; tidak jauh berbeda dengan yang ada di negara kita.

opening film dibuka dengan pembunuhan seorang dukun di hutan Kamboja. opening film ini lebih menyerupai film SAW. pembunuhan sadis dan penuh darah. film ini bukan film horror hantu yang full dengan menyodorkan banyak hantu, tetapi film ini menyuguhan trik-trik tradisional dilengkapi mantra-mantranya. kalau anda penggemar film horror yang lebih mengedepankan sosok-sosok hantu yang akan muncul didalam film, mungkin anda akan kecewa. saya lebih menyarankan anda menonton The Screen (Thailand Horror Movie) jika anda termasuk kedalam penyuka film hantu. film ini lebih cocok untuk penonton yang gemar dengan film-film pembunuhan dan horror tegang.




-Ray Sugar

Rabu, Februari 25, 2009

Welcome Aboard

Hi All!

You are welcome to share thoughts, opinions, ideas about literature, music or film here.
I look forward to sharing many things with all of you.

Come on, keep those ideas rolling!!

Nicke